KITAMUDAMEDIA, Bontang – Kepolisian Resort Kota Bontang hingga kini terus mendalami kasus perampokan yang terjadi pada Senin (08/10) di Perum BTN PKT, Jalan Enggang Blok F Nomor 10 kelurahan Belimbing Bontang Barat.
Kasubag Humas Polres Bontang Iptu Suyono, menegaskan pihaknya masih mempelajari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan identitas orang yang dicurigai sebagai pelaku.
Sejauh ini, polisi menduga pelaku tinggal tidak jauh dari kediaman korban. Meski identitas pelaku belum bisa dipastikan, lantaran masih dalam tahap penyelidikan.
“Diduga pelaku indekos tidak jauh dari rumah korban, dan tinggal disana sekitar satu bulan terakhir. Tapi apakah benar itu adalah tersangka atau tidak, kita masih akan mencocokkan identitas data yang kita temukan”, ungkap Suyono.
Ditambahkan Suyono, polisi tengah menganalisa lebih detail data orang yang diduga sebagai pelaku dari barang-barang yang tertinggal saat kejadian. Alhasil Informasi tersebut menunjukan terduga pelaku berstatus karyawan salah satu badan usaha.
“kita belum tahu badan usaha yang bergerak dibidang apa, tapi ada kejanggalan, karena yang boleh menempati kost disana adalah karyawan yang berasal dari luar daerah”, tambahnya.
Hingga kini Polres Bontang terus melakukan koordinasi dengan Polda Kaltim guna memperluas jangkauan pencarian terhadap pelaku perampokan dengan kekerasan yang meninggalkan mobil hasil rampokannya di sekitar Warung Panjang Bukit Soeharto Balikpapan.
Mobil jenis Avanza bernomor polisi B 1564 KRE ditemukan dalam kondisi penyok pada bagian depan.
“Kita terus melakukan koordinasi dengan Polda Kaltim, untuk memburu keberadaan pelaku,” ujarnya.
Sementara barang bukti mobil diamankan di Pos Patroli jalan raya kilometer 56 Samboja Jalan Poros Samarinda Balikpapan. (JW/KA)