KITAMUDAMEDIA, Bontang – Sekitar 1500 Warga Bontang belum memiliki Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP). Padahal identitas diri tersebut dibutuhkan dalam mengurus berbagai keperluan administrasi.
Kepala bidang pelayanan dan pendaftaran penduduk Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Bontang Mohamad Karnadi menyebut masih terdapat 1500 warga Bontang yang belum melakukan perekaman, terbanyak berasal dari warga yang berdomisili di wilayah Kecamatan Bontang Utara.
“Kita sudah melampaui target Nasional untuk perekaman E-KTP karena sekarang tersisa satu persen saja lagi yang belum merekam”, ujarnya.
Meski demikian ditambahkan Karnadi Disdukcapil telah berupaya mempermudah pelayanan, salah satunya dengan melakukan jemput bola, baik ke sekolah-sekolah maupun ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).
“1500 itu juga belum bisa dipastikan semua belum perekaman atau belum. Bisa saja ada warga yang pindah ke luar Kota tapi tidak melapor ke kami”, tuturnya.
Saat ini, Disdukcapil tengah mengalami kekosongan blangko, setelah sebelumnya hanya mendapatkan kuota 500 keping dari 5000 keping blangko yang diajukan. Blangko tersebut pun ludes dalam waktu singkat. Meski demikian, perekaman tetap berjalan normal.
“Yang belum merekam tetap kita terima, hanya saja diberikan surat keterangan sebagai pengganti blangko,” tutupnya. (JW/KA)