KITAMUDAMEDIA, Bontang – Tiga pelajar SMA IT DHBS meregang nyawa setelah tenggelam sekitar Pelabuhan Pantai Lallo Kelurahan Bontang Lestari Kecamatan Bontang Selatan, Sabtu sore (16/11/2019) sekira pukul 17.15 Wita.
Ketiganya ditemukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dalam kondisi tak bernyawa. Menurut Kepala BPBD Bontang Ahmad Yani, ketiga korban sebelumnya bermain-main di sekitar pantai.
Shafa Septia Naufal Heriawan (16) adalah korban pertama yang berhasil dievakuasi pada pukul 20.00 Wita.
“Saat dilarikan ke Puskesmas sudah lemas, sayang nyawanya tidak dapat tertolong,” ungkapnya.
Tak lama berselang, BPBD yang menurunkan kurang lebih 20 personilnya untuk melakukan pencarian, kemudian berhasil mengevakuasi dua korban lainnya, Cavan Rijal Fairul Zul Jamal, dan M Chairil Ihsan. Sekira pukul 22.20 Wita keduanya ditemukan tak jauh dari lokasi penemuan mayat pertama. Ketiga korban yang menuntut ilmu di SMA IT DHBS berasal dari Kota Bontang, Sangatta dan Muara Badak.
“Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Keduanya dalam posisi tengkurap,” katanya.
Belakangan, diketahui ketiganya, tidak bisa berenang. Dari informasi yang dihimpun redaksi kitamudamedia.com, kedua korban Cavan dan Chairil berupaya menolong rekannya yakni Shafa yang tenggelam. Namun naas, bukannya berhasil menyelamatkan, keduanya justru ikut tenggelam.
Berkaca dari kasus tersebut, Kepala BPBD Bontang menghimbau kepada orang tua untuk meningkatkan pengawasan terhadap anak.
“Sudah kita serahkan mayat korban kepada pihak keluarga. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” ujarnya. (Yulianti Basri /KA)