KITAMUDAMEDIA, Bontang – Kebakaran hutan dan lahan, semakin marak terjadi di Bontang. Bahkan selama Januari hingga Maret 2020, 25 hektar lahan hangus terbakar. Hal itu diungkapkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bontang Ahmad Yani kepada redaksi kitamudamedia.com, Senin (16/3/2020).
Kebanyakan, lahan yang terbakar berada di area Bontang Lestari. Kebakaran tidak hanya disebabkan karena faktor cuaca yang saat ini terbilang ekstrim, namun juga karena adanya unsur kelalaian. Terbukti, dikatakan Ahmad Yani, kini telah ada pelaku yang diamankan kepolisian.
“Tiap hari kebakaran lahan, tadi malam (Minggu, 15/3/2020) di Jalan Soekarno Hatta, dekat kuburan Toraja,” ungkapnya.
Dalam penanganan kebakaran tersebut, ditambahkan Kepala BPBD Bontang kerap menemui kendala, mulai dari angin kencang yang menyebabkan cepat menyebarnya api. Selain itu, petugas juga mengalami kesulitan, ketika kebakaran terjadi lebih dari satu titik.
“Kadang juga medannya jauh dari jalan raya, jadi kendaraan kita susah mengakses lokasi kebakaran, karena selangnya tidak sampai,” ungkapnya.
Lebih jauh mantan Kepala Satpol PP Bontang ini menyebut bahwa pihaknya rutin melakukan patroli setiap harinya, untuk meminimalisir terjadinya kebakaran hutan.
“Jangan buka lahan dengan cara membakar, termasuk tidak membuang puntung rokok sembarangan juga, apalagi di lahan terbuka,” pungkasnya.
Sementara dari data yang dimiliki Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan), kebakaran lahan yang terjadi sejak Januari hingga Maret 2020 sebanyak 16 kasus. 3 kebakaran lahan di bulan Januari, Februari sebanyak 7 kasus, dan 6 kali penanganan kebakaran lahan pada Maret 2020 ini.
Reporter : Yulianti Basri
Editor : Kartika Anwar