Awesome Logo
Tersedia ruang iklan, informasi hubungi 08125593271                    Segenap Pimpinan dan Redaksi Kita Muda Media Mengucapkan Marhaban ya... Ramadhan 1442 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin                    Patuhi Protokol Kesehatan dan Jaga Imunitas                    Follow Medsos KITAMUDAMEDIA FB : kitamudamedia, Fan Page FB : kitamudamedia.redaksi, IG : kitamudamedia.redaksi, Youtube : kitamudamedia official                                   Selamat Menjalankan Ibadah Puasa 1442 H                         

Anggarkan Rp 11,5 Miliar, Pembangunan Gedung Uji KIR Final di Bontang Lestari

KITAMUDAMEDIA, Bontang – Dinas Perhubungan Kota Bontang menetapkan lokasi final pembangunan Gedung Uji KIR, di wilayah Kelurahan Bontang Lestari, tepatnya di Jalan M Roem, sekitar 100 meter dari Posko Siaga Disdamkartan.

Hal itu disampaikan Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Umum, Dinas Perhubungan, Ikhwan Agus saat kunjungan lokasi bersama dengan perwakilan Komisi III DPRD Bontang dan pihak dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota, Selasa (18/1/2022) tadi pagi sekira pukul 09.00 Wita.

Menurut Ikhwan, sebelumnya dari Dishub menyiapkan 3 lokasi lain, yaitu di Lok Tuan, Stadion Taman Prestasi dan Lapangan Terbang Layang di Bontang Lestari.

Tetapi dari hasil kajian dan berbagai pertimbangan lokasi di Jalan M Roem yang dinilai paling ideal.

“Luas tanah kurang lebih 12.030 meter persegi, dari segi biaya lebih efisien dan tempatnya yang strategis,” Ucap Ikhwan kepada Kitamudamedia.com.

Lebih lanjut, Ikhwan juga membeberkan telah mendapat persetujuan melalui Surat Keputusan (SK) Wali Kota Bontang terkait izin pemanfaatan lokasi tersebut, yang kemudian ditindaklanjuti dengan proses kajian studi kelayakan dan pengawasan.

“Artinya kalau pengawasannya rampung, bulan depan sudah bisa dilelang dan jika tidak ada kendala tahun 2022 ini gedung uji KIR nya bisa difungsikan,” bebernya

Selain itu ia mengungkapkan untuk membangun gedung tersebut, dibutuhkan anggaran senilai Rp 11,5 miliar.

“Anggaran tersebut belum termasuk biaya pengawasan selama 15 hari senilai Rp 800 juta,” terangnya.

Di kesempatan yang sama, Anggota Komisi III DPRD Bontang Faisal, menuturkan pembangunan gedung uji KIR ini harus disegerakan mengingat gedung uji sangat penting bagi masyarakat.

Apalagi Pemerintah telah menyiapkan anggaran untuk pembangunan gedung tersebut.

“Tinggal dikawal saja bagaimana prosesnya, kalau ada kendala dinas harus lapor ke kami,” pungkasnya

Reporter : Muh Ridwan
Editor : Kartika Anwar

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply