KITAMUDAMEDIA,Bontang – Pembukaan pesta adat Erau Pelas Benua Guntung (15/10/2022) semakin semarak dengan penampilan para penari yang mempertunjukan 5 tarian daerah dari berbagai wilayah, yakni Jepen, Dayak, Sulawesi, Batak dan Jawa.
Berbalut pakaian adat dengan warna warni yang menarik, para penari berlenggak lenggok diiringi musik khas tradisional.
Pelatih Sanggar Sekar Arum, Edy Sudaryanto mengatakan dari 5 tarian tersebut melibatkan sebanyak 47 penari yang merupakan pelajar Bontang, anak didik Sanggar Sekar Arum.
“Total ada 47 penari dari 5 tarian yang ditampilkan, mereka adalah pelajar,”ucap Edy Gondrong sapaan akrabnya.
Pada persiapan, dijelaskan Edy para penari hanya berlatih selama intens sepekan, namun tidak mengalami kendala berarti karena tarian yang ditampilkan merupakan bagian dari tarian yang masuk dalam materi latihan rutin di sanggar tari miliknya.
“Karena kami ini sistemnya kan jemput bola duluan jadi, semua sudah siap, kalaupun tidak ada event kami terus berlatih mempersiapkan diri. Proses latihan juga dibantu oleh para senior di sanggar tari Sekar Arum,” jelasnya.
Kedepan, Edy berharap semoga pihak terkait yang berwenang terus mengundang para penari khususnya di Kota Bontang agar dapat terus mengekspresikan dan mengembangkan bakatnya serta melatih kepercayaan diri.
“Saya berharap ada gayung bersatu dari pihak-pihak yang berwenang yang tentunya mempunyai otoritas ini agar lebih dilebarkan lagi ruang ekspresi untuk mereka (para penari) agar mereka itu betul-betul merasakan percaya diri dan lebih terlatih,” terangnya.
Dikatakan, Edy bahwa para penari bukan hanya berasal dari Bontang saja yakni Sangatta, harapannya anak – anak bisa mencintai kesenian, khususnya tari.
“Penarinya dari mana – mana , ada dari Bontang, Loktuan, perbatasan Sangatta sana, dan ini kita memang menjaring generasi muda mencintai Kesenian Daerah. Respond Nya pun sangat bagus juga dari anak – anak ini,”katanya.
Reporter : Amel
Editor : Kartika Anwar