KITAMUDAMEDIA,Bontang – Pesta Adat Kutai Erau Pelas Benua Guntung ditutup dengan tradisi belimbur, Sabtu (19/11/2022). Ratusan warga ikut serta, tak ketinggalan Aji Erlynawati, Sekretaris Daerah Kota Bontang.
Ketua Panitia Erau Pelas Benua, Darmawi mengatakan tradisi Belimbur merupakan tradisi saling menyiram air kepada seluruh warga yang hadir pada penutupan Erau, hal itu dipercaya sebagai rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan pesta adat tersebut. Selain itu Belimbur juga dianggap sebagai simbol membersihkan diri sehingga suci dengan menggunakan metode menyiram air.
Kegiatan tradisi itu diikuti ratusan warga Guntung pada umumnya dan Bontang pada khususnya. “Penutupan Erau Pelas Benua akan melakukan tradisi yang bernama Belimbur dengan basah-basahan,”ucapnya.
Darmawi berharap tradisi Kutai ini dapat dilestarikan sebagai kekayaan budaya di Kota Bontang, sehingga rutin dilaksanakan.
“Tentunya kami berharap dengan terlaksana di tahun ini dapat berlangsung pada setiap tahun,”tuturnya.
Turut hadir, Wakil Wali Kota Bontang, Najirah mengajak masyarakat Bontang secara umum untuk terus menjaga kebudayaan dan adat istiadat serta kesenian di Kota Bontang untuk menjadikan daya tarik tersendiri bagi wisatawan Indonesia maupun mancanegara. Termasuk melestarikan seni erau.
“Erau ini harus bisa menjadi wahana informasi dan promosi seni budaya, adat tradisional masyarakat Kota Bontang yang dilestarikan untuk sampaikan ke khalayak umum,” jelas Wakil Wali Kota Bontang.
Reporter: Amel
Editor: Kartika Anwar