KITAMUDAMEDIA, Bontang – Komisi I DPRD Bontang menyoroti sarana dan prasarana Sekolah Dasar (SD) yang berlokasi di perkampungan atas air, Malahing, Bontang. Salah satu fasilitas yang dianggap minim dan tidak layak yakni perpustakaan. Kondisi tersebut terlihat saat rombongan dewan melakukan inspeksi mendadak (sidak), Senin (24/07/2023).
Raking, Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Bontang mengatakan kondisi perpustakaan yang berada di Malahing, memerlukan peningkatan sarana dan prasarana. Seperti kebutuhan buku, komputer dan jaringan internet untuk memudahkan siswa mencari informasi. Hal ini guna untuk meningkatkan pengetahuan pelajar di wilayah Pesisir.
“Perpustakaan yang disini bisa dikatakan masih sangat jauh dari layaknya sebuah perpustakaan. Dimana masih sangat kurang banyak, fasilitas bahkan sarana pendukung untuk memenuhi kelengkapan perpustakaan,” ucapnya saat mengunjungi Malahing, Senin (24/07/2023).
Dikatakan, Komisi I akan segera menindak lanjuti ke Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) serta Dinas Pendidikan dan Budaya (Disdikbud) untuk membahas pengembangan dan peningkatan perpustakaan di Malahing.
“Nantinya buku-buku yang disumbangkan dari masyarakat bisa disalurkan ke kampung-kampung yang berada di Pesisir. Untuk meningkatkan budaya membaca dikalangan anak-anak”, ungkapnya.
Keberadaan perpustakaan dianggap penting untuk menumbuhkan minat baca anak – anak Pesisir. Di wilayah Malahing terdapat dua perpustakaan, satu milik SD di bawah naungan yayasan Yayasan Pendidikan Pembinaan Islam (YPPI) dan satu milik masyarakat umum.
Reporter: Dwi S
Editor: Kartika Anwar
