Awesome Logo
Tersedia ruang iklan, informasi hubungi 08125593271                    Segenap Pimpinan dan Redaksi Kita Muda Media Mengucapkan Marhaban ya... Ramadhan 1442 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin                    Patuhi Protokol Kesehatan dan Jaga Imunitas                    Follow Medsos KITAMUDAMEDIA FB : kitamudamedia, Fan Page FB : kitamudamedia.redaksi, IG : kitamudamedia.redaksi, Youtube : kitamudamedia official                                   Selamat Menjalankan Ibadah Puasa 1442 H                         

Bersiap Tampung Air Sabtu Besok WTP Kanaan Shut Down, 16 Wilayah Terdampak

KITAMUDAMEDIA, Bontang – Sabtu besok 7/10/2023, Permuda Tirta Taman (PDAM) akan melakukan shutdown di WTP Kanaan, warga sekitar diminta untuk menampung air.

Manajer Pemasaran Perumda Tirta Taman Bontang Mulia Nur mengatakan, Sabtu besok akan ada kegiatan perawatan/pemeliharaan (shut down) WTP Kanaan, diperkirakan ada sekitar 3.000 pelanggan yang akan terdampak.

“ Iya, besok WTP Kanaan akan mati, jadi masyarakat agar bisa menampung air mulai sekarang,” ucapnya pada redaksi Kitamudamedia.com, Jumat (6/10/2023).

Distribusi air ke pelanggan mengalami gangguan kurang lebih satu hari, untuk pelaksanaan perawatan akan dimulai sekitar pukul 07.00 wita.

“ Air akan mulai mati sekitar pukul 07.00 wita, diperkirakan akan memakan waktu kurang lebih 24 jam” ucapnya,

Adapun wilayah yang akan terdampak ada 16 wilayah yaitu: Jl. Aswawarman, Jl. Damai, Jl. Pongtiku, Jl. Perum Disnaker, Jl. Tarakan, Jl Palembang, Jl. Balikpapan, Jl. Surabaya, Jl. Pontianak, Jl. Semarang, Jl. Soekarno Hatta Ex Flores, Jl. Karya Manunggal, Jl. Bandung, Jl. Surabaya, Kel. Kanaan, Kel. Gunung Telihan dan sekitarnya.

Bagi pelanggan yang di wilayah yang terdampak diharapkan menampung air untuk antisipasi tidak mengalirnya air saat perawatan dan pasca perawatan.

“ Kami meminta maaf atas ketidaknyamanannya. Semoga pemeliharaan bisa cepat selesai dan air kembali mengalir,” pungkasnya.

Reporter : Yulia.C
Editor : Kartika Anwar

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply