KITAMUDAMEDIA, Bontang – Debat publik Pilkada Bontang yang semula ditunda, rencananya akan digelar pada Sabtu (7/11/2020) di Hotel Grand Mutiara.
Jadwal tersebut menyusul hasil koordinasi KPU Kota Bontang dengan lembaga penyiaran di Samarinda. Ketua KPU Bontang Erwin menyebut lembaga penyiaran debat nantinya bekerjasama dengan TVRI Kaltim.
“Kami baru saja melakukan MoU hari ini di Samarinda,” ujarnya.
Moderator yang memandu jalannya debat ikut diganti. Diketahui sebelumnya, KPU Bontang menunjuk Mantan Duta Wisata Samarinda Nirmala Sari.
“Moderator dari TVRI juga, Leliyana Adriyani,” sebutnya.
Sementara tema yang diusung tidak berubah, yakni meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memajukan daerah, dan penanganan Covid-19. Latar belakang para tim penyusun cukup beragam. Mulai akademisi, profesional, dan tokoh masyarakat. Namun, lebih didominasi oleh akademisi.
Nantinya, debat publik dibagi menjadi 6 segmen. Mulai pemaparan visi-misi, pendalaman visi-misi, interaksi antara moderator dan paslon, ada pula antar paslon dengan paslon yang lain, dan diakhiri dengan closing statement atau pernyataan penutup. Durasi yang ditentukan selama 90 menit dan ditambah 30 menit untuk jeda iklan, sehingga totalnya ada 120 menit.
Sebelumnya pelaksanaan debat publik akan digelar Sabtu (31/10/2020) namun terpaksa ditunda akibat adanya polemik. Moderator debat publik kandidat kepala daerah disoroti. Latar belakang Nirmala Sari yang pernah menjadi calon legislatif dari Partai Hanura di Samarinda menjadi perdebatan. Sementara penyelenggara penyiaran debat publik juga terinidikasi beraifiliasi dengan partai politik.
Reporter : Yulianti Basri
Editor : Kartika Anwar