KITAMUDAMEDIA, Bontang – Polemik lapak pasar yang sepi masih menjadi keresahan bagi pedagang Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin). Pedagang meminta agar dilakukan penertiban terkait penataan ulang lapak pedagang.
Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (DKUKMP) bersama UPT pasar kembali mengadakan rapat bersama dengan masing-masing koordinator pedagang terkait keluhan tersebut.
Asnaeni, salah seorang pedagang ikan asin meminta agar bisa kembali disatukan dengan lapak penjual ikan basah, seperti sebelumnya.
“Jangan disatukan sama penjual sayur,” ujarnya, Kamis (27/5/2021).
Ditambahkan Ridwan, penjual daging sapi mengatakan untuk pedagang daging tidak memiliki masalah soal lokasi lapak.
“Yang jadi kendala ini ukuran petaknya lebih kecil dari sebelumnya jadi kita susah bergeraknya,” bebernya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (DKUKMP), Asdar Ibrahim menjelaskan semua keluhan dari tiap asosiasi pedagang akan di tampung untuk ditindaklanjuti oleh UPT Pasar.
“Berita acaranya ini kita print kemudian ditandatangani oleh masing-masing koordinator pedagang, agar nantinya apapun keputusannya sudah menjadi keputusan bersama,” ungkapnya saat memimpin rapat dengan koordinator pedagang Pasar Tamrin.
Reporter : Lia Dewa
Editor : Kartika Anwar
