KITAMUDAMEDIA, Bontang – Keberangkatan KM Binaiya, Sabtu (10/7/2021) pagi menimbulkan keributan, banyak calon penumpang yang tak kebagian tiket karena habis.
Rusli salah satu kerabat penumpang, protes akibat seluruh barang bawaannya sudah naik ke kapal namun belum mendapatkan tiket.
Keributan semakin menjadi ketika kapal akhirnya berangkat sementara puluhan penumpang tak kebagian tiket.
“Apa-apaan ini, siapa yang mau korupsi disini, banyak barang sudah naik kapal tapi tidak ada tiket juga ini, saya merasa dirugikan sekali ini,” tegasnya ditemui di area pelabuhan Lok Tuan.
Ia menuntut agar kapal tidak diberangkatkan, akibat bukan hanya satu dua orang saja yang dirugikan namun puluhan calon penumpang.
“Batalkan itu berangkat, jangan ada keberangkatan, bikin emosi saja ini,” kesalnya.
Sementara itu, Kasi Angkutan Umum Dinas Perhubungan (Dishub) Bontang Wely Sakius menjelaskan, jumlah penumpang yang berangkat saat ini hanya 489 orang, lantaran ada pembatasan penumpang 50 persen.
Dikatakan Welly, tidak ada penambahan tiket, dan untuk pembelian tiket hanya satu pintu saja hanya melalui Pelni saja.
“Ini tidak ada penambahan lagi, karena sudah ada aturan pengetatan begini, karena Bontang Zona merah, jadi tidak ada penambahan,” pungkasnya.
Dari pantauan, KM Binaiya sudah berangkat sekira pukul 09.30 Wita, sementara calon penumpang yang batal berangkat bertahan di pelabuhan.
Reporter : Iqbal Tawakkal
Editor : Kartika Anwar