KITAMUDAMEDIA, Bontang – Sebanyak 20 sekolah Taman Kanak-kanak (TK) di Kota Bontang telah menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.
Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan PNF Disdik Bontang, Yuti Nurhayati mengatakan PTM terbatas digelar di sekolah-sekolah yang telah mengajukan kesiapan PTM terbatas.
“Tahap pertama ini 20 sekolah dulu sambil berjalan akan kita evaluasi,” ungkapnya saat dihubungi redaksi kitamudamedia, Rabu (11/11/2021).
Yuti menuturkan jika pihaknya telah menghimbau sekolah untuk mempersiapkan sarana dan prasarana pembelajaran dengan matang. Misalnya di ruang kelas harus ada desinfektan, tempat cuci tangan. Sesuai SOP yang disampaikan ke sekolah.
“Satu kelas maksimal lima anak saja, durasinya juga hanya satu jam diluar penjemputan dan pengantaran,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah TK Tunas Mekar Loktuan Bontang Utara, Samsiar sangat bersyukur atas kembali digelarnya belajar offline atau PTM terbatas tingkat TK, mengingat selama hampir dua tahun anak-anak belajar online.
Harapan kami ini terus berlanjut, waktu dan jam PTM bertambah serta tidak terbatas lagi dan bisa kembali normal seperti sebelum adanya pandemi Covid-19.
“Alhamdulillah kami sangat senang sekali apalagi orang tua dan anak,” ucapnya.
Diketahui, 20 TK yang mendapat izin dari Disdik yakni Paud Terpadu Al-Hikmah, TK Cendrawasih, TK ABA 2, TK Kemala Bhayangkari, TK Negeri 1 Pembina, TK Negeri 3, TK AL-Askari, TK Nurul Fatah, TK Tunas Mekar, Paud Terpadu Madani, TK IT Qurrota Ayun, Paud Terpadu YPPI, TK Al Ikhwan, TK Yapim, TK ABA 1, Paud Terpadu Ihyaussunnah, TK IT Yabis, Paud Terpadu Al Ikhsan, TK IT Alam Baiturrahman, dan TK ABA 4.
Reporter : Lia Dewa
Editor : Kartika Anwar