Awesome Logo
Tersedia ruang iklan, informasi hubungi 08125593271                    Segenap Pimpinan dan Redaksi Kita Muda Media Mengucapkan Marhaban ya... Ramadhan 1442 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin                    Patuhi Protokol Kesehatan dan Jaga Imunitas                    Follow Medsos KITAMUDAMEDIA FB : kitamudamedia, Fan Page FB : kitamudamedia.redaksi, IG : kitamudamedia.redaksi, Youtube : kitamudamedia official                                   Selamat Menjalankan Ibadah Puasa 1442 H                         

Juli 2022, DPMPTSP Bakal Gelar Pelatihan LKPM, Target 100 Peserta Pelaku Usaha di Bontang

KITAMUDAMEDIA, Bontang – Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bontang bakal menggelar pelatihan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) bagi pengusaha atau perusahaan yang ada di Bontang.

Kepala Bidang Penanaman Modal DPMPTSP Kota Bontang, Karel menyebutkan pihaknya akan menggelar pelatihannya Juli mendatang. Acara tersebut bertujuan memberikan pemahaman kepada pelaku usaha, mengenai tata cara dan kewajiban penyampaian LKPM bagi pelaku usaha sesuai Peraturan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI nomor 7 tahun 2018.

“Saat ini baru 70 pelaku usaha yang mendaftar harapannya itu ada 100 pendaftar baru kita mulai pelatihannya tapi kalaupun tidak mencukupi tetap akan dilaksanakan sesuai pendaftar,” ungkapnya kepada redaksi kitamudamedia.com, Senin(27/6/2022).

Dijelaskan, bahwa implementasi di lapangan masih banyak ditemukan adanya kendala dan permasalahan dalam penyampaian LKPM, mulai dari kurangnya kesadaran pelaku usaha untuk menyampaikan LKPM per periodenya, kendala teknis, sampai kurangnya pemahaman pelaku usaha mengenai tata cara pengisian LKPM.

“Maka dari itu kami akan melakukan pelatihan supaya semua tertib dalam hal pelaporan,” jelasnya.

Selain itu, kata Karel, LKPM tersebut memiliki dua fungsi bagi pemerintah diantaranya, menjadi tolok ukur kinerja realisasi investasi yang nantinya akan menjadi potret pertumbuhan ekonomi. Selain itu LKPM juga merupakan sarana komunikasi antara pemerintah dengan pengusaha, sebagai alat pengambil kebijakan/keputusan.

Sedangkan, LKPM bagi pengusaha (PMA/PMDN) sebagai sarana komunikasi antara pengusaha dengan pemerintah dalam menyampaikan permasalahan kegiatan penanaman modal yang dialami dan juga sebagai pendukung lampiran kelengkapan pengembangan usaha.

“Tidak hanya itu, LKMP juga berguna sebagai sarana pendukung perusahaan dalam pengajuan permohonan impor barang modal (masterlist) mesin & bahan baku.,” tandasnya.

Reporter : Lia Dewa
Editor : Kartika Anwar

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply