KITAMUDAMEDIA,Bontang – Bahan bangunan mulai mengalami kenaikan, imbas dari lonjakan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Terpantau, di salah satu toko bangunan Delima Mekar di Jalan Pelabuhan 2 Tanjung Laut Indah, jenis bahan bangunan yang naik yakni semen berbagai merk dari harga Rp 65 ribu menjadi Rp 68 ribu hingga Rp 70 ribu per karung, pasir palu dan koral masing – masing dari harga Rp 400 ribu menjadi Rp 480 ribu per pick up, pasir putih dari kisaran Rp 200 ribu – Rp 250 ribu sekarang Rp 275 ribu per pick up, batako dari Rp 1700 sampe Rp 1800 – Rp 2000.
“Kalau harga semen kadang naik turun karena paling mahal ini semen tonasa, pasir putih ambilnya di Marangkayu lumayan jauh jadi, kalau koral dan pasir palu ambil di pelabuhan Hartoyo melalu pengiriman tongkang takbut.
Wajar saja mengalami kenaikan bahan material,sementara untuk kenaikan harga batako sudah di pertimbangkan karena kan menggunakan bahan bahan bangunan yang di naik juga,“ ucap pemilik toko Basrah saat di temui redaksi kitamudamedia pada hari Selasa (13/09/2022).
Basrah juga mengatakan tak jarang customer yang datang mengeluhkan kenaikan harga, namun mau tidak mau harus mengikuti pasar. Belum lagi soal gaji karyawan yang dihitung harian berdasarkan pemasukan toko.
“Tergantung dari barang yang terjual, tinggi pemasukan bisa juga tinggi gajinya karena diberikan gaji harian, juga beberapa pelanggan mengeluh karena kenaikan harga, di toko saya ini termasuk menjual paling murah jadi kaget pembeli. Apalagi ini juga di ambil dari jauh jauh menggunakan BBM dan dari situ juga di perhitungkan harga bahan bangunanya yang jual kembali, “ ujarnya.
Ia berharap harga BBM kembali normal sehingga harga bahan bangunan bisa kembali ke harga normal.
“Semoga harga bahan bangunan bisa kembali normal, karena banyak keluhan dari pelanggan dan 4 karyawan juga yang turut mengeluhkan gajinya,”tutupnya.
Reporter : Amel
