Awesome Logo
Tersedia ruang iklan, informasi hubungi 08125593271                    Segenap Pimpinan dan Redaksi Kita Muda Media Mengucapkan Marhaban ya... Ramadhan 1442 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin                    Patuhi Protokol Kesehatan dan Jaga Imunitas                    Follow Medsos KITAMUDAMEDIA FB : kitamudamedia, Fan Page FB : kitamudamedia.redaksi, IG : kitamudamedia.redaksi, Youtube : kitamudamedia official                                   Selamat Menjalankan Ibadah Puasa 1442 H                         

Siap-siap, Harga Bahan Pangan Bakalan Alami Kenaikan Jelang Nataru, Segini Harga Lombok dan Bawang

KITAMUDAMEDIA,Bontang – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022, harga sejumlah bahan kebutuhan pokok di Kota Bontang mulai merangkak naik.

Berdasarkan pantaua redaksi kitamudamedia.com di Pasar Rawa Indah Rabu (07/12/22) beberapa komoditas mengalami kenaikan harga seperti lombok kecil dan bawang merah.

Menurut Sulistiyono salah seorang pedagang di Pasar Rawa Indah, nanti menjelang natal harga – harga bahan pangan akan mengalami kenaikan yakni bawang merah dari Rp 38 ribu/kg akan menjadi Rp 45 ribu/kg, sementara lombok kecil dari Rp 45 ribu menjadi Rp 60 ribu/kg.

“Bawang merah Rp 38 ribu kalau naik Rp 45 ribu hampir 10 persen naiknya mbak. Lombok kecil dari harga Rp 45 ribu naik Rp 60 ribu, 20 persen lebih itu mbak,”ungkapnya.

Dikatakan, dari beberapa bahan pangan tidak semua mengalami kenaikan harga, diantaranya bawang putih Rp 35 Ribu/kg, lombok keriting Rp 40 ribu/kg, lombok besar Rp 40 ribu/kg.

“Sebagian naik, sebagian tidak naik, lombok kecil dan bawang merah saja yang naik dan yang tidak mengalami kenaikan karena pasokannya banyak,”katanya.

Namun, Sulistiyono menyampaikan bahwa untuk bawang merah dan bawang putih yang telah terkupas di kenaikan harga kelipatan dari ongkos kepalanya sebanyak Rp 3 ribu/kg.

“Kalau yang sudah dikupas harganya ada kenaikannya juga, untuk ongkos bawang yang sudah kupasan 3 ribu per kg,”ujarnya.

Dijelaskan, untuk perbandingan pemasukan sebelum dan setelah ada momentum tersebut tidak memiliki perbedaan, karena sampai hari ini (7/12/2022) belum terjadi lonjakan konsumen.

“Sama aja pemasukannya menjelang natal dan sebelum natal,” jelasnya.

Reporter: Amel
Editor: Kartika Anwar

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply