KITAMUDAMEDIA – Teh lemon adalah minuman populer yang bisa dinikmati panas, hangat, atau malah dingin.
Tidak hanya menyegarkan, teh lemon juga menawarkan berbagai manfaat kesehatan yang baik untuk tubuh.
Dikutip dari WebMD, lemon mengandung asam sitrat yang merupakan diuretik alami yang dapat mengurangi retensi air, meningkatkan kesehatan saluran kemih, dan mencegah batu ginjal.
Kendati demikian, meskipun dianggap aman, tidak semua orang cocok mengonsumsi lemon.
Selain itu, mengonsumsi terlalu banyak lemon dapat menyebabkan konsekuensi yang serius.
Manfaat kesehatan dari teh lemon
1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh Dilansir dari sportskeeda, salah satu manfaat kesehatan utama dari teh lemon adalah kemampuannya untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Lemon kaya akan vitamin C yang merupakan nutrisi penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh yang sehat.
Vitamin C memainkan peran penting dalam produksi sel darah putih, yang membantu melawan infeksi dan penyakit.
Minum teh lemon secara teratur dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat, yang dapat mengurangi risiko pilek, flu, dan penyakit lainnya.
2. Sifat antiinflamasi
Manfaat lain dari teh lemon adalah sifat antiinflamasi. Peradangan adalah
respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi, tetapi peradangan kronis
dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti penyakit jantung,
diabetes, dan kanker. Antioksidan dalam lemon telah terbukti memiliki efek
antiinflamasi, yang dapat membantu mengurangi risiko kondisi-kondisi ini.
3. Kesehatan jantung Teh lemon juga memiliki
manfaat potensial untuk kesehatan jantung. Sifat antioksidan dan antiinflamasi
lemon ditambah dengan kehadiran flavonoid dan vitamin C dikaitkan dengan
peningkatan kesehatan jantung. Senyawa-senyawa ini membantu menurunkan tekanan
darah dan kolesterol, sehingga mengurangi risiko penyakit jantung.
Efek samping minum teh lemon
1. Sensitivitas gigi Seperti halnya minuman asam lainnya, teh lemon juga dapat menyebabkan sensitivitas gigi jika dikonsumsi dalam jumlah besar atau secara rutin.
Keasaman teh lemon dapat mengikis enamel gigi yang merupakan lapisan pelindung gigi. Enamel yang terkikis dapat membuat gigi lebih rentan berlubang, mudah linu, dan berbagai masalah gigi lainnya.
Untuk mencegah sensitivitas gigi yang disebabkan oleh teh lemon, penting untuk mengonsumsinya dalam jumlah sedang dan berkumur dengan air atau menyikat gigi setelah meminumnya.
Selain itu, mengonsumsi
teh lemon dengan sedotan dapat membantu meminimalkan kontak dengan gigi.
2. Sakit perut Teh lemon juga dapat menyebabkan
sakit perut pada beberapa orang, terutama jika dikonsumsi saat perut kosong.
Keasaman dari teh lemon dapat mengiritasi lapisan perut dan menyebabkan ketidaknyamanan, mual, dan bahkan muntah.
Untuk menghindari sakit
perut akibat teh lemon, cara terbaik yang bisa dilakukan adalah mengonsumsinya
dengan makanan.
3. Interaksi dengan obat-obatan Teh lemon juga
dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu, terutama yang diuraikan oleh
hati.
Keasaman teh dapat memengaruhi kemampuan hati untuk memetabolisme obat yang berpotensi menyebabkan overdosis.
Penting untuk
berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi teh lemon jika Anda sedang
mengonsumsi obat apa pun, terutama obat penurun tekanan darah dan gula darah.
Selain itu, jika Anda mengonsumsi suplemen apapun, penting untuk memeriksa
potensi interaksinya dengan teh lemon .
Kesimpulannya, teh lemon adalah minuman populer
yang menawarkan beberapa manfaat kesehatan, termasuk meningkatkan sistem
kekebalan tubuh, membantu menurunkan berat badan, dan meningkatkan pencernaan.
Namun, seperti halnya makanan atau minuman lainnya, teh lemon juga memiliki beberapa potensi efek samping.
Untuk memaksimalkan manfaat kesehatan dan meminimalkan efek samping, penting untuk mengonsumsi teh lemon dalam jumlah sedang dan pastikan untuk berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan Anda jika memiliki masalah.(kompas)
Editor : Redaksi KMM