KITAMUDAMEDIA, Bontang – Rombongan Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang melakukan sidak terkait progres pembangunan Kelurahan Satimpo yang berada di lapangan Hop 1 Pisangan, pada Rabu (13/9/2023).
Anggota DPRD Raking mengatakan, peninjauan progres pembangunan kantor Kelurahan Satimpo saat ini belum mencapai 50 persen.
“Kita tinjau pekerja dan progres pembangunan nya sudah sampai mana,” ucapnya.
Ia juga mengatakan, apa yang menjadi kendala sehingga masuk bulan ke 4 dari bulan April pengerjaan masih mencapai 48 Persen.
“Kita tanyakan apa yang menjadi kendalanya, sampai bulan ke 4 masih 48 persen berarti ada minus 2 persen dari target,” ucapnya.
Penanggung Jawab Konstruksi Laode mengatakan, terkait minus sekitar 2 persen progres pembangunan dikarenakan adanya kendala pada lokasi pembangunan kantor lurah Satimpo.
“Harusnya pengerjaan kantor Lurah Satimpo ini sudah masuk 50 persen, karena ada kendala pada perubahan lokasi bangunan, sehingga kami harus merevisi ulang desain bangunan,” pungkasnya.
Di tempat yang sama Irvan Anggota DPRD Kota Bontang mengatakan, dari pantauannya, pekerja tidak memakai APD (Alat Pelindung Diri) sesuai standar safety keselamatan kerja.
“Ini pekerja tidak safety, bekerja manjat-manjat tidak memakai sepatu, hanya memakai sandal,” ucapnya.
Lebih lanjut, ia memperingati mandor dan juga kepala penanggung jawab konstruksi, jika tidak sesuai dengan K3 Keselamatan kerja, pihaknya akan memberhentikan proses pengerjaan.
” Kalo gak sesuai K3 bisa kami (Dewan) hentikan ini pekerjaan, karena keselamatan itu penting, nyawa tidak bisa di beli.” Pungkasnya.
Sebagai Informasi, Rencananya pembangunan Kantor Lurah Satimpo akan rampung pada 31 November, dengan menggunakan APBN sebesar Rp. 4,7 M. Dan memakai tenaga lokal 17 orang, 7 orang tenaga kerja dari pulau Jawa.
Reporter : Yulia.C
Editor : Kartika Anwar