KITAMUDAMEDIA, Bontang – Komisi III DPRD Kota Bontang meninjau kesiapan bangunan pasar induk Taman Rawa Indah yang berada di jalan Ir H. Juanda dan KS. Tubun pada Senin pagi (16/3/2020).
Dari pantauan di lapangan, bangunan empat lantai ini sudah rampung, hanya tinggal finishing pada beberapa bagian yang belum sempurna.
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi (Disperindagkop) dan UMKM kota Bontang, Asdar Ibrahim memaparkan saat ini tengah dilakukan penomoran untuk semua blok dan lapak agar lebih mudah saat pembagian nanti. Mekanismenya dilakukan empat tahap sesuai segmentasinya, diperkirakan akan rampung bulan puasa dan kemungkinan mulai ditempati pasca lebaran Idul Fitri mendatang.
“Semua sudah rampung dan saat ini kita lagi lakukan penomoran, karena dulu ternyata ada nomor yang dobel, pindahnya mungkin setelah lebaran sesuai permintaan asosiasi pedagang,” paparnya.
Sementara itu, anggota Komisi III DPRD Bontang, Agus Suhadi meminta saat peresmian para pedagang telah masuk dan tertata rapi.
“Kalau bisa sebelum peresmian sudah masuk, jadi saat diresmikan pedagang sudah tertata rapi,” ungkapnya.
Terkait beberapa keluhan pedagang yang masuk ke Komisi III DPRD Bontang , salah satunya ukuran lapak daging yang dinilai kurang besar, ternyata setelah dicek, luasan meja yang sekira 2×1.5 meter dianggap sudah memadai.
“Ada keluhan yang masuk ke kami, katanya ukuran meja daging kurang besar, susah nanti kalau motong – motong, tapi ternyata kita lihat bersama ya cukup aja ini, ” jelas Ketua Komisi III DPRD Bontang, Amir Tosina.
Baca juga : Pasar Rawa Indah Siap Beroperasi, Komisi II : Pembagian Petak Jangan Ada Pungl
Pasar Taman Rawa Indah memiliki empat lantai, terdiri dari ground yang digunakan untuk parkiran dan klinik. Lantai satu terdiri dari kios buah, kue, telur, warung , plastik, ikan, ayam kakas, dan daging. Lantai dua terdiri dari mainan, emas, kosmetik, aksesoris,sayur, buah, gilingan bumbu, sepatu – sandal, tahu – tempe dan ikan kering.
Lantai tiga terdiri dari pakaian, sembako, tas dan buku, pakaian. Lantai empat terdiri dari tukang cukur,VCD, HP, Play Zone. Total kios 930 dan los 548 atau keseluruhan sebanyak 1.478.
Reporter : Atiek Puji
Editor : Kartika Anwar
