KITAMUDAMEDIA, Bontang – Ditundanya pengadaan dua mobil tangki sebagai penunjang kinerja petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan) di lapangan saat terjadi kebakaran, ditanggapi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bontang, Aji Erlynawati.
Tidak dipungkiri, mobil tangki tersebut menurutnya memang sangat penting dan mendesak, namun ada beberapa pertimbangan yang akhirnya membuat petugas pemadam kebakaran harus sedikit bersabar.
“Iya memang saya juga menyadari itu sangat penting, tapi saat ini ada yang lebih prioritas, kemampuan kita terbatas,” ungkapnya.
Sekda meminta petugas dapat memaksimalkan armada yang ada saat ini. Pihaknya pun tidak akan tinggal diam. Aji menyebut, akan mengupayakan pengadaan mobil tangki melalui dana APBD Perubahan tahun 2020.
“Maksimalkan dulu yang ada saat ini, insyaallah kita upayakan kalau bisa, masuk di APBD Perubahan, mudah-mudahan,” sebutnya.
Pembelian dua mobil tangki berkapasitas masing-masing 5 ribu liter yang tadinya masuk dalam dana APBD Bontang tahun 2020, ditunda. Usulan mobil tangki ini, sebagai upaya memudahkan petugas saat terjadi kebakaran. Pasalnya saat ini, Disdamkartan hanya memiliki 1 mobil tangki, yang harus berbolak-balik menyuplai air di dua wilayah perusahaan besar di Bontang, mengingat Bontang belum memiliki hydrant di tengah kota atau kawasan padat penduduk.
Reporter : Yulianti Basri
Editor : Kartika Anwar