Awesome Logo
Tersedia ruang iklan, informasi hubungi 08125593271                    Segenap Pimpinan dan Redaksi Kita Muda Media Mengucapkan Marhaban ya... Ramadhan 1442 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin                    Patuhi Protokol Kesehatan dan Jaga Imunitas                    Follow Medsos KITAMUDAMEDIA FB : kitamudamedia, Fan Page FB : kitamudamedia.redaksi, IG : kitamudamedia.redaksi, Youtube : kitamudamedia official                                   Selamat Menjalankan Ibadah Puasa 1442 H                         

Aniaya Anak di Bawah Umur, Warga Tanjung Laut Indah Diringkus

KITAMUDAMEDIA, Bontang – Seorang pemuda berinisial Ws (19) Warga Jalan Sutan Syahrir Tanjung Laut Indah kini harus mendekam di balik jeruji besi usai melakukan tindakan penganiayaan terhadap anak di bawah umur.

Korban yang tengah asik bermain di sebuah Warung Internet (Warnet) di Jalan D.I Panjaitan, Bontang Utara, tiba – tiba mendapat bogem mentah dari Ws.

Ws memukul wajah dan menendang korban berkali-kali. Setelah sebelumnya menghujamkan senjata tajam ke arah tangan korban. Pemukulan tersebut terjadi pada Selasa (4/8/2020) sekira pukul 1 malam.

“Tersangka datang membawa senjata jenis pisau dan ditancapkan di samping tangan korban, nah saat korban menoleh, langsung dipukul,” ujar Kapolres Bontang AKBP Boyke Karel Wattimena melalui Kasat Reskrim AKP Makhfud Hidayat.

Usut punya usut, tersangka memiliki dendam pribadi terhadap korban yang kini berusia 17 tahun. Tersangka diringkus di tempat dan waktu yang sama, setelah sempat diamankan oleh orang-orang di sekitar warnet.

Dari pengakuan tersangka, korban pernah melakukan perundungan terhadap adiknya. Hal itu lantas membuatnya kesal dan melakukan tindakan penganiayaan.

“Katanya adiknya pernah dibully, makanya dia tidak terima,” bebernya.

Saat ini korban dalam pendampingan instansi terkait yakni P2TP2A dan unit PPA Reskrim Polres Bontang. Sementara tersangka telah diamankan di Polres Bontang. Ia dijerat dengan pasal 80 ayat 1 jo Pasal 76C UU RI No. 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

“Ancamannya 3 tahun 6 bulan penjara,” tegasnya.

Reporter : Yulianti Basri
Editor : Kartika Anwar

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply