KITAMUDAMEDIA, Bontang – Seorang Warga Bontang Kuala, Has (62) diamankan oleh Tim Rajawali Polres Bontang, Jumat (28/8/2020) karena melakukan tindak pidana eksploitasi satwa dilindungi jenis penyu.
Ia diringkus bersama barang bukti 6 ekor penyu. “Ada uang sisa penjualan penyu juga Rp 180 ribu,” ungkap Kapolres Bontang AKBP Hanifa Martinus Siringoringo, melalui Kasat Reskrim AKP Makhfud Hidayat.
Pengungkapan ini berawal dari adanya informasi masyarakat tentang perdagangan penyu di Jalan Batu Sahada Bontang kuala.
“Setelah dilakukan penyelidikan ternyata benar ada 6 ekor penyu yang masih hidup di dalam keramba,” beber Kasat.
Penyu tersebut kini telah dititipkan ke Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, dan Pertanian (DKP3).
Tersangka dijerat Pasal 40 ayat (2) jo Pasal 21 ayat (2) huruf (b) dan (b) Undang-Undang RI Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya dengan ancaman 5 tahun penjara atau denda 100 Juta rupiah.
“Penyunya diambil di sekitar perairan Bontang Kuala menggunakan tombak. Lalu kemudian di jual kembali dengan harga Rp 60 ribu perkilogram,” pungkasnya.
Reporter : Yulianti Basri
Editor : Kartika Anwar
